www.lensaaktual.comǁSurabaya,2 Desember 2024-PT Sumatraco Langgeng Makmur, salah satu perusahaan garam terbesar yang berbasis di Surabaya, merayakan Hari Konvensi Ikan Paus dengan menggelar serangkaian kegiatan yang mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih peduli terhadap kelestarian laut. Peringatan yang berlangsung pada tanggal 2 Desember ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keberadaan paus dan ekosistem laut yang semakin terancam oleh berbagai faktor, mulai dari polusi hingga perubahan iklim.
Hari Konvensi Ikan Paus adalah momentum internasional yang diperingati untuk menegaskan komitmen global terhadap perlindungan paus serta habitat laut mereka. Peringatan ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak upaya kolaboratif dalam pelestarian laut yang melibatkan berbagai pihak, termasuk sektor industri, pemerintah, lembaga non-pemerintah, dan masyarakat umum.
Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor produksi garam, PT Sumatraco Langgeng Makmur memiliki ketergantungan yang erat dengan ekosistem laut. Sebagai bagian dari industri yang terkait dengan sumber daya alam laut, Sumatraco menyadari bahwa keberlanjutan usahanya bergantung pada keberadaan ekosistem laut yang sehat. Oleh karena itu, perusahaan ini merasa perlu untuk berkontribusi dalam melestarikan laut, salah satunya dengan memperingati Hari Konvensi Ikan Paus sebagai bentuk kepedulian terhadap konservasi laut.
Nurhadi Wiyono, Direktur Utama PT Sumatraco Langgeng Makmur, dalam sambutannya menyampaikan, “Kami tidak hanya bergerak dalam industri garam, tetapi kami juga memiliki tanggung jawab terhadap alam, khususnya laut. Peringatan Hari Konvensi Ikan Paus ini adalah kesempatan bagi kami untuk mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih peduli terhadap kehidupan laut dan spesies paus yang merupakan bagian tak terpisahkan dari keseimbangan ekosistem laut.”
Tidak hanya melalui kegiatan langsung, PT Sumatraco juga memanfaatkan platform media sosial untuk memperluas dampak dari peringatan Hari Konvensi Ikan Paus.
“Media sosial memiliki kekuatan untuk menyebarkan informasi dengan cepat. Dengan kampanye ini, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak orang, terutama generasi muda, untuk ikut berkontribusi dalam menjaga kebersihan laut dan melindungi spesies laut seperti paus. Setiap tindakan kecil, seperti tidak membuang sampah sembarangan di pantai atau mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, dapat memberikan dampak besar bagi kelestarian laut,” ujar Nurhadi Wiyono.