www.LensaAktual.com.ǁJawaTimur,11 Desember 2025-Pasca viral dugaan pungutan liar (pungli) di SMKN 1 Ponorogo. Kali ini, gantian dugaan pungli di SMKN 2 Ponorogo.
Dugaan pungli diupload oleh Instagram @halopendidikan, pada 3 hari. Dalam unggahan itu disukai ratusan netizen dan dikomentari puluhan warganet.
Admin instagram @halopendidikan mengunggah wali murid SMKN 2 Ponorogo yang wadul. Identitasnya disamarkan dan mengeluhkan adanya pungutan hampir Rp4 juta.
Bantahan Keras dari Pihak Sekolah
Pihak SMKN 2 Ponorogo membantah atas unggahan @halopendidikan. Pun tentang pungutan dengan nominal Rp 4 juta sebagaimana disebutkan dalam aduan tersebut. Juga ada unggahan kuitansi Rp 1,5 juta.
“Pungli yang jumlahnya Rp 4 juta tidak betul dan tidak pernah ada,” ungkap Wakil Kepala Bidang Humas SMKN 2 Ponorogo, Sri Sumariyana, Kamis (11/12/2025).
Pun perihal kuitansi Rp1,5 juta yang muncul di aduan tersebut, dia menjelaskan bahwa sumbangan yang bersifat sukarela dari wali murid.
“Juga sesuai kemampuan masing-masing. Itu yang menulis wali murid sendiri. Sesuai kemampuan,” kata Ana—sapaan akrab—Wakil Kepala Bidang Humas SMKN 2 Ponorogo, Sri Sumariyana
Selain itu, kata dia, tidak ada jumlah dan tenggat waktu dalam sumbangan sukarela. Dia mengaku bahwa munculnya unggahan itu karena miss komunikasi.
“Wali muridnya itu berada di luar negeri. Sedangkan saat rapat komite dihadiri suaminya,” papar Ana kepada Tribunjatim Network.
Menurutnya, sumbangan komite tidak memiliki batas waktu pembayaran dan nominalnya tidak diseragamkan.
“Besaran sumbangan antar wali murid tidak sama. Semua sesuai kemampuan dan kami tidak menagih. Tidak bayar ya sudah,” pungkasnya.

